PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
(Sebagai Tugas Ujian Akhir Semester Pengantar Teknologi Informasi)
Oleh:
MOH. BADRUS SOLICHIN (080210402002)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2010
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Maju mundurnya suatu bangsa banyak ditentukan oleh maju mundurnya pendidikan bangsa itu sendiri. Mengingat sangat pentingnya bagi kehidupan, maka pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga memperoleh hasil maksimal seperti yang diharapkan. Untuk mencapainya, salah satu yang harus dilakukan sebagai seorang yang berkecimpung di dunia pendidikan, seorang pendidik dituntut paham akan mengetahui dan memahami komponen pembelajaran dengan baik. Karena jika semua komponen disatukan, maka proses belajar-mengajar akan berjalan lancar. Seperti halnya di dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, yakni diharapkan peserta didik mengenal dirinya, budayanya, dan budaya orang lain dengan mengemukakan gagasan dan perasaan melalui lisan maupun tulisan.
Pembelajaran Bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis. Serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesusastraan Indonesia. Standar kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia merupakan kualifikasi kemampuan peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, keterampilan berbahasa, serta kemampuan penguasaan teknologi informasi dan komputer. Untuk itu perlu adanya penunjang media pembelajaran yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di dalam proses pembelajaran Bahasa Indonesia. Diharapkan nantinya peserta didik tidak gaptek (gagap teknologi) terhadap kemajuan teknologi dan di saat menyongsong era globalisasi di masa sekarang dan mendatang.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimanakah pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam pembelajaran Bahasa Indonesia?
1.3 Tujuan Penulisan
Mengetahui pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam pembelajaran Bahasa Indonesia
.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah berkembang pesat dalam semua aspek kehidupan. Tidak terkecuali di dalam dunia pendidikan. Di mana dalam proses pembelajaran menggunakan media berbasis komputer yang dilakukan dengan menggunakan seperangkat komputer atau laptop, LCD, dan perangkat audio lainnya. Arah inovasi ini adalah agar pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif. Implementasinya, inovasi ini memang diterima dengan serta-merta sebagai suatu perubahan di dalam dunia pendidikan. Namun demikian, tidak semua guru dapat mengadopsi inovasi ini. Masih banyak di antara guru, khususnya guru senior kurang akrab dengan komputer. Para guru tersebut tetap menggunakan pendekatan konvensional atau pembelajaran dengan menggunakan media tradisional.
Demikian pula dengan pembelajaran bahasa Indonesia. Agar pembelajaran menjadi lebih menarik dan berhasil, seorang guru diharapkan mampu menggunakan media presentasi yang berbasis komputer demi meningkatkan efektivitas kegiatan pembelajaran media berbasis TIK. Misalnya media pembelajaran berbasis komputer digunakan dalam proses pembelajaran puisi, drama, atau keterampilan berbahasa lainnya.
Menurut Azhar Arsyad (Media Pembelajaran:45.2007), media berbasis komputer yang digunakan dalam proses pembelajaran dapat memberikan manfaat besar, yakni saat digunakan komputer meningkatkan motivasi tingkat pembelajaran. Para siswa akan menikmati kerja komputer ini dan komputer memberikan tantangan, di samping komputer menampilkan perpaduan antar teks, gambar, animasi gerak, dan suara secara bersamaan maupun bergantian. Media komputer tersebut membantu proses belajar mengajar yang berfungsi untuk memperjelas makna pesan yang disampaikan oleh pendidik, sehingga tujuan pembelajaran akan diterima oleh siswa dengan mudah menyerap materi pelajaran Bahasa Indonesia yang diajarkan oleh pendidik atau guru.
BAB III
PEMBAHASAN
1.Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
Mengingat bahwa mutu suatu hasil didikan sangatlah ditentukan oleh mutu kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Maka dari itu perlu adanya upaya-upaya untuk meningkatkan efektivitas kegiatan pembelajaran. Salah satunya dengan memanfaatkan media berbasis TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang sangat canggih dan beragam fasilitasnya. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran media berbasis TIK yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan media komputer di dalam kegiatan pembelajaran. Pemanfaatan media komputer ini juga diharapkan guna mendorong guru untuk selalu melakukan refleksi diri, agar dapat mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang ada di saat proses kegiatan pembelajarannya. Sehingga memudahkan guru untuk mencari solusi untuk mengatasi permasalahan yang dialami pada saat proses pembelajaran di dalam kelas.
Keefektifan pembelajaran berbasis TIK dengan menggunakan media komputer dapat meningkatkan kemampuan peserta didik pada ke empat aspek keterampilan berbahasa, yakni menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Pembelajaran keempat aspek berbahasa tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan media audio visual, video dan mengakses internet dengan memanfaatkan layanan e-mail (surat elektronik). Media berbasis TIK ini perlu dikembangkan oleh pendidik dalam rangka menciptakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan serta menantang peserta didik untuk menguasai teknologi informasi di masa sekarang ini.
Salah satu keuntungan menggunakan media berbasis komputer dalam kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia adalah bahwa materi yang disajikan dengan media komputer dapat menyajikan konteks situasi dengan mudah dan jelas. Soalnya di dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, peserta didik perlu mengetahui konteks situasi di mana suatu ungkapan digunakan atau dikenal dengan ungkapan-ungkapan (kata maupun kalimat) yang digunakan saat berkomunikasi dengan lawan bicaranya di saat situasi formal ataupun digunakan dalam situasi nonformal. Situasi semacam ini tidak mudah diajarkan kepada peserta didik dengan tidak memanfaatkan media, untuk itu cara mengatasi kesulitan ini guru dapat memanfaatkan media komputer.
Media komputer juga akan sangat membantu guru dalam menyediakan bahan-bahan yang otentik, akurat dan instan. Hal ini dapat dilakukan oleh guru, misalnya dengan memanfaatkan internet untuk pencarian bahan-bahan seperti artikel atau wacana yang mendukung kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia. Internet juga dapat dimanfaatkan guru untuk mengakses e-mail, yakni guru dapat memanfaatkannya untuk memperlihatkan contoh buku harian yang ditulisnya melalui e-mail. Tulisan itu bisa tentang pengalaman-pengalaman, puisi ataupun cerita pendek. Kemudian peserta didik diminta membuka e-mail dari gurunya, dan diharapkan peserta didik juga mampu menuliskan pengalaman atau kegiatan yang mereka rasakan melalui e-mail untuk dikirimkan kepada gurunya.
Selain itu keuntungan lain dari media berbasis komputer, yaitu guru dapat menyajikan materi dengan efektif dan efisien. Banyak hal yang dapat disajikan oleh guru ketika guru mengajarkan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Sebagai contoh, guru dapat mengajarkan puisi atau drama melalui fasilitas MP3 atau DVD yang terdapat pada komputer, sehingga relatif mudah pengoperasiannya jika dibandingkan dengan penggunaan tape-recorder. Bagi siswa sendiri, juga dipermudah untuk menyimak dan mempresentasikan hasil simakkan puisi atau drama yang diperdengar dari MP3 atau DVD tersebut.
Fasilitas komputer yang lain seperti program Microsoft Office, wallpaper, animasi, dan media player lainnya dapat juga digunakan sebagai media penunjang yang digunakan oleh guru untuk membelajarkan keterampilan berbahasa Indonesia. Dengan tujuan memudahkan peserta didik untuk memahami materi pelajaran Bahasa Indonesia yang diajarkan oleh guru.
BAB IV
KESIMPULAN
Dari uraian mengenai “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia” di atas dapat disimpulkan, bahwa proses pembelajaran yang efektif merupakan persyaratan utama untuk menuju peningkatan mutu pendidikan. Keefektifan penggunaan pembelajaran berbasis TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) dengan menggunakan media komputer merupakan salah satu alat untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memahami dan mempelajari ke empat macam aspek keterampilan berbahasa, yakni menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Pembelajaran keempat aspek berbahasa tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan media audio visual, video dan mengakses internet atau memanfaatkan layanan e-mail (surat elektronik).
Penggunaan media berabasis computer juga perlu memperhatikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan diperoleh. Dengan tujuan agar penggunaan media berbasis computer tersebut efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan materi pembelajaran pada saat dimanfaatkan, seperti dalam hal mengajarkan puisi atau drama yaitu dengan memanfaatkan fasilitas MP3 atau DVD yang terdapat pada komputer. Selain itu keuntungan lain dari media berbasis komputer, yakni memanfaatkan layanan internet untuk pencarian bahan-bahan pembelajaran seperti artikel atau wacana yang mendukung kegiatan pembelajaran Bahasa Indonesia. Fasilitas-fasilitas tersebut selain menarik bagi peserta didik juga tentu akan menyajikan materi secara lebih riil yang diberikan oleh guru atau pendidik.
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Nana Sudjana, Ahmad Rivai. (2005). Pemanfaattan Media Komputer untuk Pembelajaran Bahasa Indonesia. Bandung: Sinar Baru Algendindo.
Sadiman, Arief S., R. Rahardjo, Anung Haryono, Rahardjito. (1990). Media
Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: CV Rajawali.
Sriningsih, Retno. Pengembangan Media Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbantuan Komputer Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara. Tersedia di: (http//www.uny.ac.id/ pdf). Diakses pada tanggal 30 Mei 2010.
Universitas Bangka Belitung. Artikel: Pentingnya Komputer Sebagai Alat Bantu Pembelajaran. Tersedia di: (http//www.ubb.ac.id). Diakses pada tanggal 30 Mei 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar